Jumat, 20 September 2013

Terbayang


20 Agustus 2013 pukul 7:38


Terbayang.....  mejadiku lalay keadaan. Tersingkap tirai belenggu sehingga membuatku kehilangan jernih jiwa ku.
Di relung ini telah berseru "berhentilah, dan Dia saja DIa saja".

Perhatianku kian memudar.....  angin membawa suratan bayang-bayang hingga ku terbayang.

Mata terlena, nafas terlupa derunya, waktu terlalay detiknya...

Ini tulisan apa..... ngaa' nyambung ceritnya, aku alihkan pada sebuah curahan mimpi pada bayang itu.
Alih-alih tema mulai dari perjalanan diri, dimana dakian, duri tak jarang menghasilkan rintihan tangis. karna ragu juga gelisah. Alih-alih cerita sehingga membawa pada kisah sang pejuang desa dengan kebijaksanaanya. Alih-alih kisah membawa pada cerita Beliau DOctor Quraish shihab "ini tanda, cahaya seperti berlian. berpikiran sempit layaknya katak dalam temurung sebikya hindari karna saling menghargai adalah lebih baik melihat manusia tak ada yang sama, jangan menganggap diri paling benar sehingga yang lain adalah biang salah".  Ini terbayangku.


Bayang-bayang, terdapat manusia-manusia yang mendengarnya, juga tak suntuk-suntuknya aku bosan berbicara, sedang mereka tak bosan mendengar celoteh kisahku.

Tapi sayang. ini hanya bayang.

pada kenyataannya aku sering terbengkalain diam. "aku harus berbicara apa?"
DAn dilain hari aku terbayang apa kata untuk hari ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

senang bertengkar denganmu

Pernahkah kau bertengkar? Apa kau menyesalinya? Dan bila itu terjadi padaku aku tak akan menyesalinya. Indahnya pagi setelah kutempuh malam ...