Aku mudah mencintai. Mencintai Seperti halnya suasana ini. Mencintainya
tak ingin cepat pergi, walau sekuat apapun ku menghentikan waktu dan mengulur
langkah kepergian, toh tiada guna. Semua tetap berlaju begitu saja. Meninggalkan
tilas salam yang masih teringat di jari jemari ini.
Masih kerudung-kerudung itu teringat jelas dalam ingatanku. Tentang
kedatangan mereka seperti mengisi kosong dengan kebisingan, begitu berisik tapi
membuat rindu yang ingin terulang kembali gemiricik kicauan nya.
Langah pergimu jangan selamanya tinggalkan tanah ini.Pada
suatu hari nanti kembalilah untuk menginjak kembali tapak yang hari ini kau
injaki.
Aku menanti saat itu…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar